Unesa Kukuhkan 9 Guru Besar, Salah Satu Disertasinya Bahas Fenomena Bonek
Adapun sembilan guru besar yang dikukuhkan pada gelombang pertama ini sebagai berikut. Pertama, Prof. Endang Pudjiastuti Sartinah, guru besar bidang bimbingan dan konseling anak berkebutuhan khusus.
Dalam pengukuhannya, ia menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Peran Strategis Bimbingan dan Konseling Anak Berkebutuhan Khusus; Mewujudkan Pendidikan Inklusif yang Holistik.”
Kedua, Prof. Abadi, guru besar bidang matematika terapan (sistem dinamik). Orasi ilmiahnya yaitu tentang ‘Sistem Dinamik dan Penerapannya dalam Bidang Mekanika, Penyebaran Penyakit Menular, dan Interaksi Populasi (Kajian Pemodelan dan Analisis Matematika serta Interpretasinya).
Ketiga, Prof. Raden Roro Nanik Setyowati, guru besar bidang sosiologi pendidikan. Orasi ilmiahnya yaitu tentang “Pendekatan Humanis dalam Mengantisipasi Kekerasan Suporter dalam Sepak Bola (Studi Kasus Suporter Bonek Surabaya).”
Keempat, Prof. Himawan Wismanadi, guru besar bidang analisis kondisi fisik bulu tangkis. Pada kesempatan itu menyampaikan orasi ilmiah tentang “Pengembangan Program Pelatihan Fisik Bayangan Rancang Gerak Bulu Tangkis dan Pengurangan Masa Istirahat untuk Peningkatan Power, Kecepatan Reaksi dan Recovery.”
Kelima, Prof. Achmad Imam Agung, guru besar bidang pendidikan kewirausahaan teknik elektro, yang pada kesempatan itu menyampaikan orasi ilmiah tentang “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Niat Berwirausaha di Indonesia: Persepsi Terhadap Pendidikan Kejuruan Siswa SMA.”
Keenam, Prof. Setiyo Hartoto, guru besar bidang pembelajaran tenis lapangan, yang pada kesempatan itu menyampaikan orasi ilmiah tentang “Model Gaya Kepemimpinan terhadap Peningkatan Komitmen dan Keterampilan Bermain pada Atlet Tenis Mahasiswa.”
Ketujuh, Prof. Bachtiar Syaiful Bachri, guru besar bidang pengembangan kurikulum, yang menyampaikan orasi ilmiah tentang “Tantangan Pengembangan Kurikulum Era Post-Modern.”
Kedelapan, Prof. Lilik Anifah, guru besar bidang kecerdasan buatan pattern recognition atau intelligence pattern recognition, yang menyampaikan orasi ilmiah tentang “Pattern Recognition Intelligence sebagai Decision Support Systems: Kajian Empiris dan Implementasi,” dan.
Kesembilan, Prof Dwi Cahyo Kartiko, guru besar bidang pembelajaran bola basket, yang menyampaikan orasi ilmiah tentang “Revitalisasi Pedagogi dan Eskalasi Kompetensi Bola Basket: Integrasi Functional Strength Training Atlet Muda.”
Tinggalkan Balasan