Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menginginkan para pejabat seperti Menteri dan Eselon 1 untuk menggunakan mobil dalam negeri sebagai kendaraan dinas. Salah satu yang direncanakan adalah Pindad Maung yang memang didesain dan dikembangkan secara langsung dari arahan orang nomor satu di negara ini.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, jika Pindad Maung digunakan sebagai kendaraan dinas merupakan langkah yang bagus, dan sesuai dengan semangat presiden terkait kemandirian bangsa.

“Semangat bapak (Prabowo Subianto) bagaimana kita bisa mendorong agar anak bangsa menciptakan mobil yang berbasis pikiran anak bangsa,” jelas Agus, saat ditemui beberapa waktu lalu, di Cikarang, Jawa Barat.

Lanjut Agus, dari pihak Kemenperin sendiri belum memutuskan, apakah pengadaan mobil dinas Pindad Maung ini akan dilakukan oleh kementerian atau Sekertariat Negara (Setneg).

“Tentu kami kemenperin sangat apresiasi dari kebijakan bapak presiden untuk para pejabat, siapa yang belanja nanti kita tunggu,” tegasnya.

Secara spesifikasi, Pindad Maung MV3 Garuda Limosine yang digunakan Presiden Prabowo menuju Istana Negara setelah pelantikan lalu, memiliki bobot 2,95 ton, dimensi panjang sekitar 5,05 m, lebar 2,06 m, tinggi 1,87 m serta desain long wheelbase yang nyaman dan lega.

 



Source link