Liputan6.com, Jakarta – Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 Kementerian Kesehatan menunjukkan, satu dari sepuluh orang Indonesia mengalami gangguan kesehatan jiwa. Sebanyak 6 persen tergolong depresi dan 7 dari 1.000 orang menderita skizofrenia.

Salah satu solusi menjaga kesehatan mental adalah dengan aktivitas fisik atau berolahraga. Penelitian terbaru University of South Australia yang diterbitkan British Journal of Sports Medicine menyebutkan olahraga 1,5 kali lebih efektif ketimbang mengonsumsi obat-obatan untuk mengatasi depresi.

Hasil penelitian menyebutkan aktivitas fisik sangat bermanfaat untuk memperbaiki gejala depresi, kecemasan, dan kesusahan. Olahraga selama 12 minggu paling efektif dalam mengurangi gejala kesehatan mental.

“Kami percaya bahwa olahraga secara konsisten tidak hanya memberikan dampak positif bagi tubuh, tetapi juga pikiran,” ujar CEO 99 Virtual Race Stevie Go dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/10/2024).

Menurut Stevie, Aplikasi 99 Virtual Race hadir untuk mendukung masyarakat agar dapat tetap aktif berolahraga di tengah kesibukan mereka. Melalui program-program yang fleksibel aplikasi ini berusaha untuk menginspirasi lebih banyak orang menjaga keseimbangan mental dan fisik secara holistik.

Terlebih, 99 Virtual Race juga sudah bekerja sama 23 perusahaan besar untuk menginisiasi gaya hidup sehat di lingkungan kerja dengan mengajak para karyawan aktif berolahraga.

“Melalui aplikasi ini, pengguna dapat mengikuti berbagai tantangan lari dengan cara yang fleksibel, tanpa terbatas waktu dan tempat,” ucapnya.

99 Virtual Race menunjukkan konsistensinya dalam berolahraga dengan memberikan beragam pilihan event olahraga yang bisa dipilih oleh masyarakat. Selain fleksibel, mengikuti perhelatan yang ada di 99 Virtual Race juga lebih efisien.

“Bayangkan jika harus mengikuti lomba lari offline, berapa banyak biaya, waktu, dan energi yang dikeluarkan, dan kita harus mengikuti jadwal yang sudah ditentukan, tidak bisa fleksibel,” tuturnya.

 



Source link